Tsukishima adalah pulau buatan yang terletak di Tokyo Bay dan bersebrangan dengan Tsukiji fish market. Tsukishima menawarkan ke-indahan dan ketenangan Tokyo pada jaman Edo diantara hiruk-pikuk kehidupan Tokyo. Di sana kamu bisa, melihat banyak arsitektur tradisional seperti kuil shinto Sumiyoshi, rumah terbuat dari kayu, dan juga restoran tradisional yang sudah beroperasi dari jaman Edo.
Di Tsukishima, kamu bisa menemui banyak restoran monjayaki. Monjayaki adalah pancake yang terdiri dari berbagai jenis bahan seperti seafood, daging, dan sayuran dan dicampur dengan adonan encer yang terbuat dari tepung terigu. Tekstur-nya mirip mochi dan kamu bisa memasak Monjayaki sendiri menggunakan spatula diatas pemanggang teppanyaki. Biasanya, pengunjung menikmati monjayaki sambil minum bir dan dikelilingi dengan keramaian orang sambil ngobrol dan duduk bersebelahan.
Selain itu, kamu bisa menyicipi tsukudani, makanan ringan yang diawetkan dengan cara dimasak dengan kecap asin dan sake manis. Biasanya disajikan sebagai pelengkap nasi. Tsukudani bisa dimasak dengan apapun seperti ikan, udang, rumput laut, daging, dan bahkan belalang.
Untuk ke Tsukishima dari stasiun Tokyo, kamu harus naik kereta melalui jalur JR Yamanote terus turun di stasiun Yurakucho. Setelah itu, kamu pindah jalur ke Jalur Yurakucho dan turun di stasiun Tsukishima. Perjalanan ini memakan biaya 310 yen dan 7 menit.Untuk arah balik ke stasiun Tokyo, kamu bisa menggunakan rute yang sama.
Tsukishima sangat cocok untuk pengunjung yang ingin merasakan Jepang pada jaman Edo tanpa harus ke bangunan bersejarah dengan biaya murah.